5 Ulama Pahlawan Nasional

5 Ulama Pahlawan Nasional 

1. KH Hasyim Asyari

KH. Hasyim Asyari


Hadratus Syeikh KH Hasyim Asyari, pendiri dari Nahdatul Ulama ini ditetapkan sebagai pahlawan nasional pada tahun 17 November 1964 berkat jasanya yang berperan besar melawan penjajah dari Surabaya. Beliau dikenal dengan resolusi jihadnya pada tanggal 22 Oktober 1945. Selain menjadi pendiri NU, KH Hasyim Asyari juga mendirikan pondok pesantren Tebu Ireng, Jombang pada tahun 1899.

2. KH Ahmad Dahlan

KH Ahmad Dahlan

Pahlawan yang kedua adalah pendiri Muhammadiyah, KH Ahmad Dahlan. Kyai yang lahir di Yogyakarta ini sangat berjasa dalam membangkitkan semangat ummat islam dalam menyadari statusnya sebagai bangsa yang terjajah. Dengan gagasan Muhammadiyahnya tersebut, kyai yang juga dikenal dengan Muhammad Darwisy ini ditetapkan sebagai pahlawan Nasional pada tahun 1961.

3. KH Zainal Arifin

KH Zainal Arifin

Berikutnya adalah KH Zainul Arifin, jasanya pada Indonesia sangatlah banyak. Diantaranya adalah menjadi perdana menteri Indonesia, Ketua DPR-GR, dan salah satu pimpinan Nahdatul Ulama. Selain itu, beliau juga berjasa dalam pembentukan pasukan semi militer hizbullah, menjadi anggota badan pekerja komite nasional pusat, dan pada tahun 1955 beliau mewakili DPR. Berkat jasa – jasa beliau, pemerintah menetapkan dirinya sebagai pahlawan nasional pada tanggal 4 maret 1963.

4. KH Wahid Hasyim

KH Abdul Wahid Hasyim

Ayah dari presiden ke empat (KH Abdurrahmann Wahid) ini merupakan salah satu anggota Badan Penyidik Usaha – Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) dan panitia persiapan kemerdekaan Indonesia. Selain itu, beliau merupakan pendiri pondok pesantren Tebuireng, beliau juga yang mempelopori masuknya ilmu pengetahuan ke dunia pesantren. Dari jasa – jasanya tersebut beliau ditetapkan sebagai pahlawan nasional pada tanggal 17 November 1960.

5. KH Noer Ali

KH Noer Alie

Kiai Noer Ali lahir pada tahun 1914 di Ujung Harapan, Bekasi, Jawa Barat. Beliau dikenal sebagai singa karawang bekasi karena banyaknya perang yang ia jalani dan salah satu yang melegenda adalah perang melawan sekutu inggris di Pondok Ungu pada tahun 1945. selain itu beliau juga mendirikan markas pasukan semi militer hisbullah. Dan berkat jasa – jasanya beliau ditetapkan sebagai pahlawan nasional pada tanggal 9 November 2016.

Sumber:asliindonesia

No comments:

Post a Comment